Cerita fabel lucu dan menarik yang penuh makna ini bisa memberikan anda inspirasi dan motivasi. Didalam ceritanya yang lucu ini terkandung banyak manfaat untuk memberikan contoh baik terhadap pembacanya. Selain bisa tertawa, kamu juga bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat dari cerita fabel ini. Sangat menarik untuk dibaca oleh semua kalangan. Banyak arti dan makna yang bisa memberikan pelajaran arti dibalik peristiwa. Karena setiap peristiwa tentu saja akan ada hikmahnya.
Cerita Fabel Lucu Dan Menarik Yang Penuh Makna
Cerita fabel adalah sebuah cerita yang mana didalamnya adalah tentang hewan. Cerita tentang hewan ini dikisahkan meniru seperti manusia. Semua cerita fabel bukanlah kisah nyata melainkan fiksi atau karangan belaka atau bisa juga kita menyebutnya kiasan. Biasanya penyuka cerita fabel ini adalah anak-anak. Namun disini semua umur bisa membacanya dengan penuh makna dan arti, sebab disini selain lucu dan menarik juga terdapat pesan singkat yang bagus sebagai nasehat terhadap si pembaca agar mampu mengambil hikmahnya. Berikut adalah cerita-ceritanya.
Arti kebahagiaan
Seekor anak kelinci yang masih labil pergi keluar sarangnya untuk mengetahui arti dari kebahagiaan yang sebenarnya. Dia pergi ke tengah hutan dan bertanya pada singa “Kebahagiaan adalah semua anggota keluarga selalu berada disisi kita” kata sang raja hutan. Lalu dia masih belum mengerti dan bertanya kepada seekor macan tutul “Kebahagiaan adalah orang yang kamu cintai juga mencintaimu” kata si macan tutul. Dengan sangat girang namun masih belum paham, anak kelinci itu kembali ke sarangnya. Dia memberitahu jawaban arti kebahagiaan pada ibunya. “Tapi aku masih belum mengerti arti kebahagiaan bu” kata anak kelinci itu pada ibunya. Lalu ibu kelinci tersebut berkata “Padahal hari ini itu kamu sedang bahagia nak. Kamu masih beruntung tidak diterkam oleh mereka dan masih bisa kembali pulang dengan selamat”. (Sesungguhnya kebahagiaan itu hadir tanpa kita ketahui, maka dari itu kebahagiaan yang sesungguhnya adalah BERSYUKUR).
Seekor anak kelinci yang masih labil pergi keluar sarangnya untuk mengetahui arti dari kebahagiaan yang sebenarnya. Dia pergi ke tengah hutan dan bertanya pada singa “Kebahagiaan adalah semua anggota keluarga selalu berada disisi kita” kata sang raja hutan. Lalu dia masih belum mengerti dan bertanya kepada seekor macan tutul “Kebahagiaan adalah orang yang kamu cintai juga mencintaimu” kata si macan tutul. Dengan sangat girang namun masih belum paham, anak kelinci itu kembali ke sarangnya. Dia memberitahu jawaban arti kebahagiaan pada ibunya. “Tapi aku masih belum mengerti arti kebahagiaan bu” kata anak kelinci itu pada ibunya. Lalu ibu kelinci tersebut berkata “Padahal hari ini itu kamu sedang bahagia nak. Kamu masih beruntung tidak diterkam oleh mereka dan masih bisa kembali pulang dengan selamat”. (Sesungguhnya kebahagiaan itu hadir tanpa kita ketahui, maka dari itu kebahagiaan yang sesungguhnya adalah BERSYUKUR).
Ketamakan
Seekor raja hutan (singa) sedang berjalan-jalan ditengah hutan. Tiba-tiba dia menemukan seekor terwelu sedang tertidur. Dengan demikian si raja hutan ini menggunakan kesempatan untuk mencaploknya. Namun disaat dia sedang mengendap untuk mencaploknya, tiba-tiba ada seekor rusa sedang berlari. Akhirnya singa memutuskan untuk mengejar rusa tersebut. Tetapi rusa berlari dengan sangat kencang dan tidak dapat dikejar oleh si raja hutan. Akhirnya singa memutuskan untuk kembali mencaplok si terwelu yang sedang tertidur. Tetapi sayangnya terwelu tersebut sudah terbangun dan segera pergi ketika mendengar suara gaduh saat singa mengejar rusa. Si raja hutan tersebutpun tidak mampu menemukan terwelu tadi yang entah pergi kemana. Dia menyesal dan juga berkata (Ini adalah ganjaran yang sudah sepantasnya. Karena tamak dan serakah ingin mendapatkan makanan yang lebih besar, akhirnya aku kehilangan makanan yang sudah ada didepan mata).
Seekor raja hutan (singa) sedang berjalan-jalan ditengah hutan. Tiba-tiba dia menemukan seekor terwelu sedang tertidur. Dengan demikian si raja hutan ini menggunakan kesempatan untuk mencaploknya. Namun disaat dia sedang mengendap untuk mencaploknya, tiba-tiba ada seekor rusa sedang berlari. Akhirnya singa memutuskan untuk mengejar rusa tersebut. Tetapi rusa berlari dengan sangat kencang dan tidak dapat dikejar oleh si raja hutan. Akhirnya singa memutuskan untuk kembali mencaplok si terwelu yang sedang tertidur. Tetapi sayangnya terwelu tersebut sudah terbangun dan segera pergi ketika mendengar suara gaduh saat singa mengejar rusa. Si raja hutan tersebutpun tidak mampu menemukan terwelu tadi yang entah pergi kemana. Dia menyesal dan juga berkata (Ini adalah ganjaran yang sudah sepantasnya. Karena tamak dan serakah ingin mendapatkan makanan yang lebih besar, akhirnya aku kehilangan makanan yang sudah ada didepan mata).
Akibat tidak peduli
Suatu hari ditengah sawah, seekor tikus menemukan jepretan tikus didepan lubang yang biasanya dia keluar masuk. Lalu si tikus bercerita kepada ayam, domba, dan sapi yang ada di peternakan sawah tersebut. Namun mereka bersikap acuh tak acuh dan berkata “Sudah jelas juragan ingin menangkapmu, itu tidak ada sangkut pautnya dengan kami”. Tiba-tiba seekor ular berbisa terjebak dengan jepretan tersebut. Dengan sangat marah, ular tersebut melukai istri juragan dengan bisa ganasnya. Demi menambah gizi istri juragan yang sedang sakit karena gigitan bisa ular, akhirnya si ayam dipotong untuk disantap istri juragan. Tidak lama kemudian si domba juga ikut dipotong untuk menjamu tamu yang datang untuk menjenguk istri sang juragan. Dan lewat beberapa hari kemudian sapi-pun ikut dipotong untuk menjamu para keluarga si juragan yang datang menjenguk istri juragan. Akhirnya si tikus hanya bisa terdiam didalam lubangnya dan terus saja berfikir apa yang dikatakan ayam, domba, dan sapi, mengapa hal yang tidak ada sangkut pautnya dengan mereka itu menjadi akhir seperti demikian. (Dengarlah setiap ucapan dari kawanmu, penting atau tidaknya itu harus tetap difikirkan jauh kedepan).
Suatu hari ditengah sawah, seekor tikus menemukan jepretan tikus didepan lubang yang biasanya dia keluar masuk. Lalu si tikus bercerita kepada ayam, domba, dan sapi yang ada di peternakan sawah tersebut. Namun mereka bersikap acuh tak acuh dan berkata “Sudah jelas juragan ingin menangkapmu, itu tidak ada sangkut pautnya dengan kami”. Tiba-tiba seekor ular berbisa terjebak dengan jepretan tersebut. Dengan sangat marah, ular tersebut melukai istri juragan dengan bisa ganasnya. Demi menambah gizi istri juragan yang sedang sakit karena gigitan bisa ular, akhirnya si ayam dipotong untuk disantap istri juragan. Tidak lama kemudian si domba juga ikut dipotong untuk menjamu tamu yang datang untuk menjenguk istri sang juragan. Dan lewat beberapa hari kemudian sapi-pun ikut dipotong untuk menjamu para keluarga si juragan yang datang menjenguk istri juragan. Akhirnya si tikus hanya bisa terdiam didalam lubangnya dan terus saja berfikir apa yang dikatakan ayam, domba, dan sapi, mengapa hal yang tidak ada sangkut pautnya dengan mereka itu menjadi akhir seperti demikian. (Dengarlah setiap ucapan dari kawanmu, penting atau tidaknya itu harus tetap difikirkan jauh kedepan).
Sahabat sejati
Seekor kucing dan babi merupakan sahabat dekat. Pada suatu hari si kucing terjatuh kedalam lubang yang besar. Lalu sang babi mengambil tali tambang, kemudian si kucing menyuruh melemparkan tambang tersebut kebawah, dan benar saja si babi melemparkan semua tali tambang tersebut tanpa berfikir. Si kucing sangat murung dan berkata “Mengapa kamu melemparkan semua talinya kebawah? Bagaimana kamu bisa menarikku keatas?”. Dengan wajah polos si babi menjawabnya “Lalu sekarang apa yang harus aku lakukan?”. Lanjut si kucing “Kamu harus mencengkram dengan kuat salah satu ujung tambangnya agar bisa menarikku keatas”. Kembali si babi tanpa berfikir lalu melompat kedalam lubang tersebut, kemudian memegang salah satu ujung tambang tersebut sambil berkata “Nah, sekarang sudah tidak ada masalah bukan?”. Sang kucingpun menangis, bukan menangis sedih karena sekarang tidak ada yang bisa menolongnya sebab sang babi-pun ikut terjebak dalam lubang, melainkan menangis bahagia karena memiliki teman bodoh yang selalu setia bersamanya. (Sahabat yang patut dimiliki itu bukanlah diukur dari kepintarannya).
Seekor kucing dan babi merupakan sahabat dekat. Pada suatu hari si kucing terjatuh kedalam lubang yang besar. Lalu sang babi mengambil tali tambang, kemudian si kucing menyuruh melemparkan tambang tersebut kebawah, dan benar saja si babi melemparkan semua tali tambang tersebut tanpa berfikir. Si kucing sangat murung dan berkata “Mengapa kamu melemparkan semua talinya kebawah? Bagaimana kamu bisa menarikku keatas?”. Dengan wajah polos si babi menjawabnya “Lalu sekarang apa yang harus aku lakukan?”. Lanjut si kucing “Kamu harus mencengkram dengan kuat salah satu ujung tambangnya agar bisa menarikku keatas”. Kembali si babi tanpa berfikir lalu melompat kedalam lubang tersebut, kemudian memegang salah satu ujung tambang tersebut sambil berkata “Nah, sekarang sudah tidak ada masalah bukan?”. Sang kucingpun menangis, bukan menangis sedih karena sekarang tidak ada yang bisa menolongnya sebab sang babi-pun ikut terjebak dalam lubang, melainkan menangis bahagia karena memiliki teman bodoh yang selalu setia bersamanya. (Sahabat yang patut dimiliki itu bukanlah diukur dari kepintarannya).
Cerita Fabel Lucu Dan Menarik Yang Penuh Makna
Cerita fabel memang sangat bagus bukan, apa lagi cerita fabel lucu yang sudah kalian baca diatas. Ajarkan anak anda untuk membaca cerita-cerita fabel sejak dini agar mereka menyukainya. Jangan sampai mereka membaca cerita yang tidak layak dibaca oleh anak-anak. Dijaman sekarang perhatian untuk anak sangatlah diperlukan karena banyak konten dewasa yang tersebar di internet. Blog ini mempersilahkan semua pengunjungnya untuk berbagi cerita diatas kepada semua orang guna memberikan kisah inspiratif lewat cerita fabel.
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.